The World Newswire
SEE OTHER BRANDS

The latest news on global issues

Terra Drone Teken Kemitraan Penjualan Drone Pertanian Internal dengan Yanmar Diesel Indonesia

Terra Drone Teken Kemitraan Penjualan Drone Pertanian Internal dengan Yanmar Diesel Indonesia

(Dari sebelah kiri: Yuji Morita, Wilson Ong dari Terra Drone Indonesia, Akira Kawajiri, Yoshihisa Umeda, Shogo dari Yanmar Diesel Indonesia.)

Terra Agri G20 spraying / fertilizing drone

(Drone G20 Terra Agri)

JAKARTA, INDONESIA, August 28, 2025 /EINPresswire.com/ -- Terra Drone Corporation, perusahaan teknologi drone dan Urban Air Mobility (UAM) asal Jepang, menandatangani perjanjian kemitraan penjualan dengan PT Yanmar Diesel Indonesia, anak perusahaan Yanmar Holdings Co., Ltd. Penandatanganan perjanjian ini dilakukan di kantor pusat Yanmar Diesel Indonesia dan dihadiri oleh jajaran eksekutif dari kedua perusahaan. Implementasi lokal akan dijalankan melalui Terra Drone Indonesia bersama Terra Agri, merek pertanian berbasis drone yang berfokus di Indonesia.

Sebagai produsen mesin pertanian terkemuka, Yanmar memiliki jaringan luas di Indonesia yang mencakup petani lokal dan berbagai pemangku kepentingan pertanian. Melalui jaringan ini, Terra Drone optimistis adopsi drone pertanian dapat dipercepat sehingga mendukung program pemerintah untuk meningkatkan efisiensi budidaya padi dan tanaman pangan.

Kerja sama ini hadir di tengah tantangan besar yang masih dihadapi sektor pertanian nasional. Sekitar 30% penduduk Indonesia bekerja di sektor pertanian dengan kontribusi lebih dari 10% terhadap PDB nasional. Namun, sektor ini rentan terhadap serangan hama, kehilangan hasil panen, serta kekurangan tenaga kerja. Pengelolaan lahan yang luas secara manual sering kali membuat penggunaan pupuk dan pestisida tidak merata, sehingga biaya meningkat dan produktivitas menurun.

Untuk menjawab tantangan tersebut, Terra Drone telah lama beroperasi di Indonesia melalui Terra Drone Indonesia. Di bidang pertanian, perusahaan ini menghadirkan layanan khusus dengan nama Terra Agri, yang fokus pada penyemprotan pupuk dan pestisida berbasis drone, pemetaan, serta pemantauan lahan. Terra Agri tidak hanya beroperasi di lahan padi, tetapi juga di perkebunan kelapa sawit dengan teknologi spot spraying untuk mengendalikan gulma, yang berkontribusi pada efisiensi, keselamatan kerja, peningkatan produktivitas, dan mengurangi risiko deforestasi. Hingga kini, Terra Agri telah melakukan penerbangan di area lebih dari 200.000 hektar dengan hingga 4.000 penerbangan per hari. Teknologi penyemprotan presisi tinggi yang digunakan mampu membantu petani menghemat biaya hingga 30%. Lebih dari 150 unit drone sudah dikerahkan untuk mendukung operasional di berbagai wilayah Indonesia.

Berdasarkan perjanjian terbaru, Terra Drone menunjuk Yanmar Diesel Indonesia sebagai mitra distribusi resmi untuk memasarkan drone pertanian kepada lembaga pertanian terkait, termasuk petani padi. Dua model drone unggulan yang akan dipasarkan adalah G20, dengan kapasitas muatan 20 kg/20 L yang cocok untuk sawah skala besar, serta E16 yang lebih ringan dan portable untuk lahan kecil atau area dengan keterbatasan akses. Khusus G20, drone ini tidak hanya mampu menyemprotkan cairan, tetapi juga pupuk granular, menjadikannya ideal untuk sawah dengan sistem tanam benih langsung maupun budidaya tanaman pangan lainnya.

Sebanyak 120 unit drone dijadwalkan dikirim ke Yanmar Diesel Indonesia sepanjang 2025 untuk kemudian didistribusikan secara lokal. Bagi Terra Drone, kerja sama ini memperluas jangkauan solusi drone pertanian melalui jaringan Yanmar yang sudah mapan di Indonesia. Sementara bagi Yanmar, kemitraan ini menjadi kesempatan menambah lini produk pertanian dengan teknologi drone untuk pertama kalinya. Adapun bagi petani, teknologi ini diharapkan meningkatkan efisiensi, produktivitas, serta keselamatan kerja di sektor pertanian padi.

Selain itu, pada Mei 2025 Terra Drone juga menandatangani MoU dengan dua universitas di Indonesia untuk mendukung pelatihan dan sertifikasi operator drone serta penciptaan lapangan kerja baru di sektor pertanian berbasis teknologi. Ke depan, Terra Drone dan Yanmar Diesel Indonesia berencana mengembangkan drone penabur benih langsung. Teknologi ini memungkinkan benih ditabur langsung di sawah tanpa proses pindah tanam, dengan akurasi tinggi berkat teknologi spot spraying milik Terra Drone. Riset dan pengembangan ini akan dilakukan bersama perguruan tinggi lokal untuk mempercepat inovasi pertanian berbasis drone di Indonesia.

Dengan dukungan Terra Drone Indonesia dan Terra Agri, Terra Drone berkomitmen mempercepat transformasi digital pertanian di Indonesia sekaligus mendukung terwujudnya pertanian berkelanjutan.

Dampak dari proyek ini terhadap kinerja keuangan konsolidasi Terra Drone tahun fiskal 2025 diperkirakan minimal. Jika ada perkembangan material, perusahaan akan menyampaikan pengumuman lebih lanjut.

“Kerja sama dengan Yanmar Diesel Indonesia adalah langkah penting untuk membantu petani bertani lebih efisien dan berkelanjutan. Melalui drone G20 dan E16, petani bisa menekan biaya, menghemat sumber daya, sekaligus meningkatkan hasil panen. Ini bukan sekadar menghadirkan teknologi baru, tapi juga cara kami mendukung petani, menjaga lingkungan, dan memperkuat masa depan pertanian Indonesia,” ujar Wilson Ong, Country Manager Terra Drone Agri.

Akira Kawajiri, CEO Yanmar Diesel Indonesia, menyampaikan bahwa melalui kemitraan dengan Terra Drone, sebuah sistem pertanian yang terintegrasi dan termekanisasi, mulai dari pengolahan tanah hingga panen, dapat dihadirkan. Ia juga menegaskan bahwa bersama Terra Drone, kontribusi terhadap pengembangan pertanian di Indonesia akan terus diberikan.

Sri Nurhayati
Terra Drone Agri
sri@terra-drone.co.id
Visit us on social media:
LinkedIn
Instagram
Facebook
YouTube
TikTok
X

Legal Disclaimer:

EIN Presswire provides this news content "as is" without warranty of any kind. We do not accept any responsibility or liability for the accuracy, content, images, videos, licenses, completeness, legality, or reliability of the information contained in this article. If you have any complaints or copyright issues related to this article, kindly contact the author above.

Share us

on your social networks:
AGPs

Get the latest news on this topic.

SIGN UP FOR FREE TODAY

No Thanks

By signing to this email alert, you
agree to our Terms & Conditions